CAST :
Yesung, Jongjin
Disclaimer : semua milik tuhan
By : yesa a.k.a mees
Warning :
ketika selesai baca fanfic ini sebagian readers mungkin akan ‘CENGO’ akibat
ketidakjelasan cerita, JANGAN DIBACA
agar tidak menyipitkan mata dan meredupkan batin.
Ahhhhhh
akhirnya bisa mengunjungi mobit,
yaaaaaaapp cafe terbaru yesung,
setelah sekian lama aku nabung untuk pergi ke korea, penelusuri gang dilaksanakan karena itu akses jalannya, jantung berdetak kencang apa yang harus aku
lakukan bila bertemu dengan idola yang menjadikan inspirasi bertahun tahun dikehidupan??
Pintu ku buka dan dilihat begitu
nyaman dan segar, dengan buta bahasa korea namun tetap semangat kucoba memesan
makanan sambil melirik sana sini untuk mengetahui dimana sosok yang di cari.
Salah satu pelayan disana
menyambut dengan ramah “annyong 4$#&^!!)(*&)” aku tercengan karena
tidak tahu harus berbuat apa “ coffe” gerakan meminum dilakukan agar dia
mengerti, lelaki muda itu tersenyum dan mempersilahan duduk, ahh sepertinya aku tahu dia,, eummm yakkkkk
dia jongjin, uwahhhhh cakep bangettt, apalagi kakaknya yaaa?!! Pikiranku pendek
bukan?? Hahahaha tak apa ini kan fanfic saya ^0^
Tapiiiii dimana yesung?? Kok gak
kelatan batang idungnya? Sesuai dengan informasi yang di dapat dari seseorang
nan jauh di dunia sana (?) dia ada
disini... ku cemberut memikirkannya
‘’apa salah informasi ya?”
‘’ada yang bisa saya bantu?” seorang pria
bersuara serak setengah baya memegang sapu mengangetkan,
“haah?’’ kulihat dari ujung kaki
sampai bagian yang tidak terlihat oleh orang lain (?) ,secepat geledek mebahana
ku gelengkan kepala ‘tapi itu dia’
cubitan dipipi sangat sakit . ini nyata buka fanfic kan?’ *readers bayangkan ya
kalo ini nyata setidaknya itu membuat author senang kekekekeke* ‘’halooooo’’
sapanya bingung melihat tingkah pecicilan pembelinya ini
“yesung???? Ahhhh maksud saya yesung oppa??’’
‘’Iya’’dengan muka innocentnya
ia tesenyum ,laaaaaa kok bisa bahasa
indonesia?? dengan mulut ternganga dan mata melotot aku kembali kepo
‘’ yesung member super junior?’’
“iya”
“yesung member KRY?”
“Iyaa” mencoba membersihan lantai
dimana aku duduk
“yesung member super junior
happy?” kini dia terlihat mulai mebuka mulutnya yang
sangatttttt sexy itu LOL
“yakkkkkkkkkk ini aku yesung
super junior kakaknya jongjin ,appanya ddakoma brother, cukup?”
“belummmmmm?” setengan berteriak
membuat pengunjung lain melihat kerah kami
‘’yesung yang lahir 24 agustus
1984?” mulai menarik nafas seolah menahan kesabarannya
“ samuhun neng geulis ..’’ wowwww
bikin aku mati mendadak
“kok bisa bahasa indonesia?” nyawa seolah melayang
“ waktu ss4 ada fans ina yang
ngasih kamus bahasa indonesia’’ katanya
simple
“apaaaaa?? Terus bahasa sunda??’’
“aku ngasal aja,emang tadi bahasa
sunda ya? Dan ada artinya? Mulai
memegang philtrumn pelanggan lain (?)
“%&&&^%$##’’ nafas tercengang
, ok 1, 2, 3 siap PINGSAN
“nyantai,, gw bisa bahasa sunda dapet kamusnya waktu smtown’’ gw rasa itu yang kasih ELF
tukang photo copyan (?) niat banget
ngasih kamus,
“ opppaaaaaaaaaaaaaaaa” nangis
kejer
‘’ wa wa wahhh, kenapa?” oppa
kebingungan takut disangka ngapa-ngapain aku, *pengen dong diapain > langsung
disantet clouds*
“ada apa ini?’’ ibu cantik walapun
sudah tua menghampiri
“gwenchana?” dia melirik yesung sinis
Aku hanya menggelengkan kepala
bertanda aku kenapa-napa!!
“ini kopinya ,silahkan
dinikmati,,” pelayan tadi yang mirip jongjin berdiri disampingku.
ada apa innnnniiiiiiiii??? Nafas ilang,,
itu ibu cantik didepan emaknya yesung ??
Terus cowo dipinggir kanan itu jongjin?
Disamping kiri yesung?? Qoq mereka bisa bahasa indonesia WAAAAA DAEBAK berharap
nafas bener2 gak lenyap di mobit,
‘’oppppaaaaaaaaaaaaaaaaaa, mereka
semua bisa bahasa indonesia?’’
‘’iya’’ jawaban padat namun
kurang jelas
‘’iya kami semua bisa bahasa
indonesia’’ ibu mertua membuka suara
‘’kami???’’ babo banget nih si
aku tetep gak ngerti
‘’keluarga kami,” jelas jongjin
‘’member lain juga’’ kata yesung
sambil menenggak sesuatu, ehh sesuatu itukan ‘ COFFE-kuuuuuuuu’ *iklan mode on*
‘’member suju?”
“iya, setelah aku dapat 2 kamus
itu terus di photo copy dan dibagikan ke member lainnya”
“photo copy??” darah berhenti mengalir
“yup dan bang kadir berencana mengajarkannya ke anak sm lainnya?”
“leeteuk?’’
‘’nae’’ menghabiskan seluruh ayam ku(?)
‘’kamu penggemar hyung ku ya?’’
‘’iiyaaa ,aku penggemar berat
kepala besar sampai-sampai seisi kepala seolah pecah’’
‘’Wae?’’ calon ibu mertua bingung dan sekaligus
membuat yesung menatapku tajam
‘’karna aku salah memilih bias,,
semakin tau keburukan oppa, semakin aku menyukainya’’ darah segar mulai
mengalir di hidung
‘’gwenchana’’ dengan cekatan
jongjin membersihkan darah menggunakan tangan kosong
‘’oxigen,pallleeee’’ pintaku
ngasal, jonjin meminta bantuan kepada hyungnya, sementara oma-nya kebingungan
‘’biarkan saja dia, nanti juga
berhenti itu darah, SELOWWW’’
‘’ kyaakkkkk ..darah berhenti
,nafas juga berhenti dan pemakaman di adakan disini pula ’’ sengaja
kubentak sebab tak nyangka bias yg disuka ketusnya tak
tertandingi
‘’tak perlu oxgen, obat atau yang
lainnya yang dapat menghentikan darahmu’’ kini aku dan yesung saling
menatap ’duarrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr’’
geledek seolah jeoulus melihat kami
‘’teyusssss?’’ tanya jongjin
‘’sini aku peluhk’’ ‘ drttttttttttttttttttt’ kini kilat menyambar ke pinggir jendela dekat
yesung
‘’stopppppppppp opaaaaa, lebih
baik aku pingsan saja’’
‘’wae?’’ calon mertua yang sejak
tadi bungkam kini menyumbangkan pertanyaan
‘’aku takut berubah menjadi iblis
yang tidak bisa lepas dari pelukannya’’ seisi mobit tertawa termasuk pelanggan
lain , seriusan ini buat aku bingung, jadi semua mendengarkan pembicaraan kami??!!
‘’oia perlu kamu ketahui , kami meng-photo copy kamus bahasa indonesia dan
sunda kepada penggunjung mobit’’ yesung mulai memelukku *dipasung clouds*
pandangan menjadi warna pelangi dan Tanpa
pikir panjang aku mengungkapkan kata-kata yang mungkin mengagetkan untuk
semuanya
‘’oppa, aku mengajakmuu’’ ku
gantungkan pembicaraan karna harus menyakini perasaan untuk mngatakannya,
‘’photo bareng?’’
‘’bukan’’
‘’jalan-jalan’’
‘’pengennnn,, tapi bukan itu’’
‘’nikah ,maksudmu?’’
‘’itu sih takdir kita, tapi bukan
ituuu’’
‘’maen petasan’’ jongjin
ikut-ikutan, dijawab dengan mengeluarkan kedua bola mataku (?)
‘’wamil??’’ oma menduga-duga dan cengiran kuda adalah jawabannya
‘’ aaaaaaa, aku tau’’’
‘’mwo?’’ aku tanya balik
‘’octopus dance’’ oppa terlihat genit
‘’bukannnn,,, itu hanya ability
yang memalukan’’ ehhhh keceplosan
‘’ terus apaaaa??’’ mulai tak
sabar
‘’ikut aku ke tanah sunda yuuu’’
‘duarrrrrrr grtttttttttttttt’’ petir dan kilat duel bebarengan menghampiri.
‘’oke semuanya yang mendapatkan
struk pembelian di mobit sebanyak 200 keping akan diundi untuk berlibur ke
tanah sunda’’ yesung berdiri dari tempat duduk dan memberikan pengumuman kepada
pelanggan yang ada disitu
‘’dan oma, gimana kalo kita buka
cabang mobit di indonesia?’’ yesung membara
‘’setujuuuuuuuu’’ jawab jongjin
penuh keceriaan
‘’omaaaaaaa’’ tanya yesung, aku
mulai membujuknya dengan puppy eyes dan memegang tangan calon mertua
‘’ tancap gasssssss’’ seru ibu
cantik nan eksis ituuu
-------------------------end-----------------
Akhirnya selesai juga *duet
octopus dance *, bagaimana readres * OTL*
bisa diterima oleh hati nurani ?? mohon review-nya yaaa . gomawo ^^