nama : Sarah Mutiara Sari
NPM : 16511611
kelas : 4PA01
Dampak negatif dan positif internet bagi psikolog
kesadaran manusia terhadap media komunikasi berteknologi saat ini
sangat berkembang dengan pesat, dengan berkembang pesatnya teknologi tesebut
menurut saya akan berpengaruh terhadap berbagai aspek psikologis. Bagi psikolog
salah satu dampak positif dari internet adalah untuk mempermudah mencari
informasi mengenai kasus terbaru dari berbagai permasalah yang ada. Segala pemberitaan
atau informasi yang ada dapat psikolog analisa, contohnya beberapa penelitian
mengenai pengaruh komputer yang diiringi dengan penggunaan internet secara
berlebihan yang disebut dengan computer
vision syndrom terlihat seperti: sakit kepala, sakit pada sendi tangan,
pegal, dll. Selain dampak pada fisik ternyata penggunaan internet yang
berlebihan mempengaruhi kondisi psikologis seseorang yaitu: trauma show delitio, gangguan ini sama
seperti gangguan delusi. Individu merasa ada yang mengintainya dan berbicara
dengan dirinya sendiri mengenai internet.
Gangguan tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang psikiater dari New
york university yaitu Dr. Joel Gold.
Kasus-kasus yang bersumber dari internet dapat memicu suatu
penelitian psikologis dan mengembangkannya lagi menjadi suatu penelitian yang
lebih reabilitas dan valid. Selain itu, dampak positif dari internet bagi psikolog
adalah membuka peluang psikolog untuk mencari sumber informasi yang dibutuhkan.
Melalui internet psikolog dapat dengan mudah menerima konsultasi dengan para
klien tanpa harus bertatap muka(interface)
melalui suatu situs biro psikologi.
Namun selain dampak positif yang dimiliki psikolog dari internet
terdapat pula dampak negatif. Penggunaan internet saat mudah diakses oleh
setiap individu untuk berbagai keperluan, contohnya bermain games, berbincang
dengan teman melalui jejaring sosial, dan mendapatkan suatu informasi. Bidang ilmu
psikologi khususnya psikolog merasa terganggu terhadap pengambilan dan
pembagian informasi mengenai alat tes psikologis beserta administasinya secara
ilegal disebar luaskan melalui internet. Individu dapat mengaplikasikan dan
menginterpretasikan alat tes psikologi tanpa didampingi atau dibantu oleh
seorang psikolog. Dengan adanya
alat-alat tes psikologi yang disebar luaskan secara ilegal berhubungan secara
langsung oleh kesadaran individu untuk saling menghargai profesi psikolog.
SUMBER : Analisa oleh diri sendiri dan http://artikelpilihan.wordpress.com/2009/